Bondowoso (Inmas) – Proses seleksi petugas haji Kabupaten Bondowoso tahun ini mencatat sejarah baru dengan jumlah pendaftar mencapai 156 orang. Seleksi dimulai pada pukul 07.30 WIB, diawali dengan registrasi dan pengarahan tata tertib. Dari jumlah tersebut, hanya 37 calon peserta yang lolos dalam tahap ini. Dengan komposisi 13 orang calon Ketua Kloter dan 1 orang sebagai Pembimbing Ibadah, serta 22 alokasi PPIH.
Kepala Kantor Kementerian Agama Bondowoso, Moh. Ali Masyhur, dalam sambutannya, mengapresiasi antusiasme masyarakat untuk berpartisipasi dalam seleksi ini. “Ini merupakan sejarah baru. Kami berharap peserta dapat mengikuti seluruh tahapan dengan baik. Seleksi ini menguji wawasan kebangsaan, regulasi, moderasi beragama, manasik haji, dan tugas pokok haji. Semoga peserta diberikan kemudahan menjawab ujian CAT ini,” ujarnya.
Sugiyo, Kabid Pendma Kanwil Prov. Jatim yang ditugaskan sebagai pengawas pelaksanaan CAT seleksi petugas haji, juga memberikan motivasi kepada peserta. “Niat baik Anda sudah mendapatkan pahala. Siapa yang lulus, itu adalah rezekinya masing-masing. Menjadi petugas haji adalah istitha’ah, yakni kemampuan secara fisik, mental, dan ilmu,” ucapnya.
Dirjen PHU turut memberikan pesan melalui sambutan yang dibacakan. “Seleksi ini tidak hanya soal kompetensi, tetapi juga membangun wawasan kebangsaan dan penguatan moderasi beragama. Bagi yang lolos, tahap berikutnya akan berlangsung di tingkat provinsi,” pesannya.
Seleksi berbasis CAT dimulai pukul 09.00 – 10.30 WIB, waktu 90 menit yang tersedia untuk menjawab soal. “Pemerintah memberikan layanan seleksi ini secara transparan dan terbuka bagi semua peserta. Selamat mengikuti tes, semoga sukses, dan hindari meniru karena hasil kerja keras Anda yang menentukan,” ujar Sugiyo mengingatkan.
Dengan semangat dan niat yang baik, seleksi ini diharapkan mampu menghasilkan petugas haji terbaik untuk memberikan pelayanan maksimal kepada jamaah.
